Kabupaten Lamongan
adalah salah satu pilar utama ketahanan pangan di Jawa Timur, khususnya sebagai
lumbung ternak. Sektor ini memiliki daya tarik investasi tinggi berkat populasi
ternak yang masif, terutama pada sub-sektor unggas (ayam petelur dan pedaging)
serta sapi potong. Lamongan secara konsisten tercatat sebagai kabupaten dengan
populasi sapi potong terbesar di Jawa Timur. Investasi di sektor ini sangat
didukung oleh ketersediaan bahan baku pakan ternak (seperti jagung lokal) dan
ekosistem peternak yang sudah mapan. Kawasan sentra pengembangan utama tersebar
di koridor selatan (Kecamatan Modo, Ngimbang, Sambeng) untuk sapi potong, serta
wilayah Kecamatan Babat, Kedungpring, dan Sugio untuk budidaya ayam ras.
Data Kunci
Populasi Sapi
Potong: 114.717 ekor, tertinggi di Jawa Timur.
Populasi Ayam Ras
Petelur: 10,51 juta ekor.
Populasi Ayam Ras
Pedaging: 21,45 juta ekor.
Produksi Telur
Ayam Ras: 59.800 ton.
Sentra Sapi
Potong: Koridor Selatan (Modo, Ngimbang, Sambeng).
Sentra Unggas:
Wilayah Babat, Kedungpring, dan Sugio.
Peluang investasi:
Industri pakan ternak, rumah potong hewan (RPH) modern, industri pengolahan
(nugget, sosis).